Mengenal
Pramuka lebih dekat
Sejarah
Pramuka dunia sering dikaitkan dengan Lord Robert Baden Powell of Gill Well.
Beliau mendapat julukan sebagai Bapak Pramuka karena telah mendirikan gerakan
Pramuka di dunia. Sejarah Pramukan di dunia dimulai dari negara inggris dan
kemudian menyebar ke Indonesia.
Pramuka
berasal dari kata Praja Muda Karana yang merupakan salah satu kegiatan yang
biasanya dilaksanakan di sekolah. Pramuka adalah suatu organisasi yang telah
berkembang secara internasional dan seluruh masyarakat dunia telah menerima
organisasi Pramuka ini.
Banyak
sekali kontribusi dari Baden Powell dalam gerakan pramuka seperti mendekatkan
para anggotanya dengan Alam, sosial dan memperkuat hubungan dengan sang
pencipta, Al hasil kegiatan pramuka sampai sekarang masih diterima baik dalam
masyarakat.
A. Pengertian Pramuka
Pramuka
adalah organisasi atau gerakan kepanduan yang menjadi wadah pendidikan
kepramukaan di Indonesia. Kalau dalam dunia Internasioan, Pramuka disebut
dengan istilah Kepanduan atau Boy Scout.
Pramuka
memiliki sebutan untuk para anggota nya seperti pramuka siaga, penggalang,
penega dan pendega. Sedangkan untuk kelompok anggota pramuka lainnya disebut
pembina pramuka, andalana, pelatih, pamong saka, staf kwartir dan majelis
pembimbing.
Nah,
dalam pramuka kalau ingin dilantik menjadi anggota kepramukaan harus berikrar
mengucapkan janji (satya) terlebih dahulu.
B. Sejarah Pramuka di Dunia
Sejarah
pramuka di Dunia pertama kali dimulai saat Baden Powell menuliskan
pengalamannya dalam buku Scouting for Boys pada tahun 1908. Buku tersebut
dibuat untuk panduan acara perkemahan yang dirintisnya pada tahun itu.
Buku
ini sangat laris bahkan di luar inggris sehingga mulai bermunculan
organisasi-organisasi pramuka yang ditujukan kepada anak laki-laki saja.
Pada
tahun 1912, Baden Powes bersama adik perempuannya Agnes mendirikan organisasi
pramuka untuk wanita bernama Girl Guides. Pada tahun 1916 mulai berdirinya
organisasi Pramuka untuk usia siaga yang dinamai CUB (anak serigala) dan pada
tahun 1918 kemudian berdiri organisasi Rover Scout yang ditujukan untuk
kelompok remaja berusia 17 tahun.
Baden
Powell kembali mempublikasikan bukunya Rouvering to Success pada tahun 1922
yang berbicara tentang seorang pemuda yang mendayung perahu sampannya menuju
pantai kebahagiaan.
Tepatnya
pada tanggal 30 Juli – 8 Agustus 1920 di Olympis Hall, London kegiatan jambore
dunia pertama kali diadakan dan diikuti sebnayak 800 peserta dari 34 negara.
Dalam kegiatan tersebut, pada akhirnya Baden Powell dinobatkan sebagai Bapak
Pandu Sedunia.
C. Sejarah Pramuka di Indonesia
Sejarah
Pramuka di Indonesia dikenal dengan tiga masa Pramuka Yaitu Gerakan Pramuka
pada Masa Penjajahan Belanda, Gerakan Pramuka pada Masa Penjajagan Jepang dan
Gerakan Indonesia setelah Indonesia Merdeka.
Pertama,
Gerakan pramuka pada massa penjajahan belanda di Indonesia bernama Nederland
Indische Padvinders Vereeniging atau NIPV atau dalam Bahasa Indonesia dikenal
Persatuan Pandu-pandu Hindia Belanda. Setelah sumpah pemuda kegiatan pramuka
semakin digemari sehingga terbentuknya Pandu Pemuda Sumatera pada tahun 1930
dan pada tahun 1931 berdirinya Persatuan Antar Pandu Indonesia.
Kemudian
tahun 1936 berubah nama menjadi Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia
(BPPKI). BPPKI melakukan kegiatan PERKINO (Perkemahan Kepanduan Indonesia
Oemoem). Perkemahan inilah yang menjadi cikal bakal pelaksanaan kegiatan
Jambore hingga sekarang.
Pada
saat penjajahan Jepang, gerakan pramuka masih berjalan dan masih bisa bertahan,
namun disaat Jepang menyerang kepada Belanda banyak tokoh kepanduan Indonesai
yang ditarik masuk Keibondan, PETA dan Seinendan.
Jepang
melarang berdirinya partai dan juga menganggap gerakan pramuka berbahaya karena
dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan rakyat. Hal itu, tidak menyurutkan
tekad kepanduan Indonesia utnuk menjalankan PERKINO II dalam memperjuangkan
kemerdekaan bangsa Indonesia dalam mengusir tentara Jepang.
Setelah
kemerdekaan Indonesia, tanggal 28 Desember 1945 didirikan Organisasi Pandu
Rakyat Indonesia di Solo yang menjadi wadah kepaduan di Seluruh Indonesia.
Pada
tahun 1961 terdapat 100 organisasi kepanduan di Indonesia yang dibagi menjadi
tiga federasi yaitu Persatuan Kepanduan Puteri Indonesia, Ikatan Pandu
Indonesia dan Persatuan Putera Puteri Indonesia.
Pada
tanggal 14 Agustus 1961 gerakan pramuka diperkenalkan secara resmi kepada
seluruh masyarakat sehingga pada hari itu di peringati sebagai Hari Pramuka
setiap tanggal 14 Agustus.
Demikian, penjelasan
mengenai sejarah pramuka di dunia sampai menyebar ke Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar